Selama kurang lebih satu setengah bulan, mahasiswa Universitas Pendidikan Ganseha Singaraja telah melakukan pengabdian, pembelajaran dan perjalanan di berbagai Desa Tulamben. Beragam momen selama KKN (Kuliah Kerja Nyata) menjadi kenangan tersendiri bagi mahasiswa. Salah satunya adalah acara perpisahan antara kelompok KKN dengan warga desa sekitar.Kuliah Kerja Nyata sebagai satu kegiatan intrakurikuler yang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan bekerja bersama masyarakat.
Selain itu, KKN juga merupakan sarana untuk dapat beradaptasi dan bergaul bersama masyarakat, sehingga melatih kepekaan dan kepedulian mahasiswa terhadap problem kemasyarakatan. Salah satu dari sekian banyak problem yang terjadi di masyarakat adalah lunturnya rasa persaudaraan dalam berbangsa dan bernegara.
Sebagai sebuah acara pamitan kepada seluruh warga Desa Tulamben, seluruh mahasiswa kampus Universitas Pendidikan Ganseha Singaraja mengkonsep acara dengan diisi pengajian umum transformatif. Maka dari itu Mahasiswa membuat acara hiburan untuk masyarakat Desa Tulamben, seperti Tari-tarian, Live Musiuk dll. Hal ini didasarkan karena model KKN yang digunakan juga KKN Transformatif, pemberdayaan masyarakat dengan cara belajar dan bekerja bersama masyarakat, memberikan jawaban masalah yang masih menjadi problematik di ranah masyarakat Desa dengan memberikan upaya penanggulangan atas problem tersebut secara keberlanjutan.
Selanjutnya I Nyoman Ardika, S.Pd selaku Perbekel Desa Tulamben mengimbau agar nantinya para mahasiswa setelah sampai pada kampung halamannya masing-masing (meninggalkan Desa Tulamben), diharapkan tidak melupakan warga masyarakat Tulamben secara umum. “Saya mengapresiasi dengan adanya acara seperti ini. Acara yang cukup meriah sebagai bentuk alur pamitan langsung kepada masyarakat Tulamben. Kami dari aparat pemerintahan sekaligus mewakili masyarakat se-Desa Tulamben meminta maaf apabila dalam mendampingi para mahasiswa KKN masih kurang sesuai dengan yang diharapkan. KKN di Tulamben yang dilaksanakan sejak satu setengah bulan lalu sampai saat ini masih terbilang baik dan lancar. Namun yang terpenting adalah mahasiswa jangan sampai lupa dengan kampung halamannya disini, jangan melupakan wilayah KKN masing-masing di Tulamben ini.”, terang I Nyoman Ardika, S.Pd didalam sambutannya.
Adapun peserta yang hadir dalam acara tersebut mencapai lebih dari 100-an orang, yang terdiri dari tamu undangan, masyarakat Desa Tulamben dan sekitarnya secara umum. Acara ini diakhiri dengan penyerahan kenang-kenangan dari mahasiswa KKN kepada perbekel tulamben, I Nyoman Ardika S.Pd.